Saturday, August 31, 2013

Teman Lama

Sekarang aku kuliah semester 5
Berarti aku SMP 8 tahun yang lalu..

Nyusul post sebelum ini yang tentang brosur, aku ikutan jadi panitia buat Daisuki!!! Japan 3, Yume to Kibou Awal aku gabung karna diajak sama temenku, salah satu yang terbaik dari yang kukenal. And i think i can make something big with this, so i say yes. Awalnya aku nggak paham apa yang bakal aku lakuin jadi aku manggut-manggut aja. Tugasku di hari-H nanti jadi time-keeper, jadi aku harus jahat buat ngingetin orang-orang panggung yang molor-molor, semoga kerjaku bener nanti amiin, dan temenku itu jadi koordinator si acara plus sekretaris.

Malam ini rapat terakhir, juga sekalian tata-tata panggung dan stand. H-1 biasanya jadi hari paling ruwet dan nggak karuan buat panitia, semua bingung. Ini belom selese, si A ngebetein, si B tidur tok, dsb. Dan hari ini aku liat sisi lain dari temen lamaku, yang uda aku kenal kurang lebih 8 tahun, jadi seseorang yang nggak aku kenal.

Sunday, August 25, 2013

Saturday, August 24, 2013

The Conjuring

Bulan Juli kemaren Warner Bross Pictures merilis sebuah film baru yang rame dibicarain di berbagai forum dan sosmed, The Conjuring. Film ini udah terkenal bahkan sebelom Juli kmaren karna disutradarai oleh seseorang yang uda skilled banget sama film horror, James Wan. Sukses dengan Saw dan Insidious pasti bikin para penggemar film expect more sama The Conjuring. Dan emang bener-bener sesuai ekspektasi seremnya -_-"


A Man Without Arms and Legs

Well, Tuhan Maha Adil

Mungkin banyak dari kalian yang uda tau soal Nick Vujicic, orang Australia yang lahir tanpa lengan dan kaki yang sukses keliling dunia sebagai motivator. Om Nick lahir tahun 1982, menikah sama Kanae Miyahara di tahun 2012, setahun kemudian anaknya lahir dan diberi nama Kiyoshi.

Kemaren-kemaren om Nick nongol di acara talkshow di TV dan aku kebetulan nonton. Aku nangis bombay liatnya bukan gara-gara talkshownya, tapi gara-gara di awal sama di akhir ada video tentang om Nick yang jadi pembicara di suatu tempat, dan orang-orang memeluknya seolah dia adalah kekasih mereka yang udah lama gak ketemu. Ada 1 scene(?) dimana ada seorang cewek yang meluk om Nick erat, erat banget. Aku yakin tu cewek gak kenal sama om Nick, begitu pula sebaliknya. Yang aku tangkep disini adalah, gimana seorang Nick Vujicic bisa bener-bener menyentuh hati para pendengarnya, lebih daripada semua motivator yang uda pernah aku dengerin baik di TV ato live, and he hugs them one by one.